#PojokKAA2015: Kabar Dari Stadion Siliwangi

Oleh: Deris Reinaldi

Ada pemandangan yang berbeda di Stadion Siliwangi pada hari Kamis, 23 April 2015. Suasana di Stadion Siliwangi sangat ramai sekali, banyak orang berlalu-lalang dengan kesibukan masing-masing. Banyak orang yang berdatangan baik menggunakan bis, angkot dan berjalan kaki, seakan-akan jalanan membludak dengan kadatangan orang-orang. Di Jl. Lombok yang mana sudah ditutup dari dini hari sudah banyak orang yang sedang mengantri. Antrian begitu panjang dan padat dengan penjagaan yang ketat pula oleh pihak keamanan Stadion Siliwangi. Jl. Aceh dan Jl. Belitung mulai terkena getahnya, yakni menjadi macet karena banyak kendaraan dan orang. Jadi ada apakah ini?

deris1

Penyebab dari semua yang telah diceritakan diatas ialah pemecahan rekor MURI 20.000 angklung. Acara ini diselenggarakan dalam rangka menyambut Konperensi Asia-Afrika 2015 yang diselenggarakan oleh Saung Angklung Udjo. Pihak yang memainkan angklung ini terdiri dari pelajar SD, SMP, SMA dan sederajat, perguruan tinggi, karyawan, dan masih banyak lagi. Mereka sangat antusias untuk memainkan angklung, mungkin penyebabnya adalah bisa memecahkan rekor MURI dan angklung yang dimainkannya bisa dibawa pulang.

deris2

Sejak pagi di dalam Stadion Siliwangi, panitia 20.000 angklung sangat sibuk, mereka sedang menyiapkan hal-hal yang perlu disiapkan. Para peserta 20.000 angklung dan panitia menggunakan baju berwarna putih. Para peserta ada yang duduk di lapangan dan ada juga yang duduk di tribun. Kebanyakan peserta yang duduk di tribun pasti mengambil posisi duduk paling atas karena teduh. Angklung-angklung ini terdiri dari beberapa seri yang dinamai dengan nama-nama daerah di Nusantara seperti Papua, Bali, Lombok, dan lain-lain, sehingga para pemain harus hafal dengan nama seri angklungnya.

deris3

Sambil menunggu tamu VVIP dan VIP, para peserta dihibur telebih dahulu oleh pengisi acara yang membangkitkan semangat para peserta. Setelah tamu VVIP dan VIP berdatangan yang diantaranya Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya, Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, Walikota Bandung, Ridwan Kamil, perwakilan dari negara sahabat, dimulailah latihan memainkan angklung. Setelah latihan memainkan angklung lalu panitia menghitung jumlah seluruh peserta, agar tidak terjadi beberapa masalah. Setelah dihitung ternyata peserta 20.000 angklung ini lebih dari 20.000 orang, sehingga ada beberapa peserta yang tidak kebagian angklung. Setelah selesai menghitung mulailah acara pemecahan rekor MURI 20.000 angklung. Acara selesai sekitar pukul 13.00.

Iklan

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s