Gmelig Meyling dan Biro Arsitek IBIV

Aditya Wijaya Beberapa waktu lalu rekan-rekan dari Komunitas Aleut berkunjung ke daerah perkebunan di Bandung Selatan. Jauh di selatan tempat hamparan kebun teh tumbuh subur, kami menemukan jejak dari seorang arsitek bernama Gmelig Meyling. Rasanya pamor arsitek ini kurang terlihat dibandingkan arsitek-arsitek lainnya yang berkarya di Kota Bandung. Hanya sedikit tulisan yang dapat saya temukan … Lanjutkan membaca Gmelig Meyling dan Biro Arsitek IBIV

M.A.J. Kelling dan Rumah Wijde Blik di Kromhoutweg

Oleh: Aditya Wijaya Rumah Wijde Blik (Arsip Komunitas Aleut, 2001) Rumah dalam foto di atas ini terletak di sudut antara Jalan Dayang Sumbi dan Taman Sari, Kota Bandung. Rumah ini ada di pertigaan dan dapat terlihat jelas jika sedang berkendara karena lokasinya yang strategis. Jika kita melihat foto lama rumah, di atas pintu masuk tertulis … Lanjutkan membaca M.A.J. Kelling dan Rumah Wijde Blik di Kromhoutweg

Jelajah Ibu Kota Solidaritas Asia-Afrika bersama Bandung Historical Study Games 2024

SMKAA (10/08)- Bandung Historical Study Games (BHSG) kembali digelar oleh Sahabat Museum Konperensi Asia-Afrika, yang didukung oleh Museum Konperensi Asia-Afrika, pada hari Sabtu, 10 Agustus 2024. Sejak 2013, BHSG konsisten menggunakan format kegiatan edukatif yang rekreatif, untuk mengobarkan Semangat Bandung. BHSG 2024 memilih tema “Time Travel Trivia: Exploring Asian-African Solidarity in Bandung” untuk menegaskan predikat … Lanjutkan membaca Jelajah Ibu Kota Solidaritas Asia-Afrika bersama Bandung Historical Study Games 2024

Bandung “Kota Cahaya” yang Mati Suri, Deventer Dagblad 16-10-1959

Oleh: Tim ADP 2024 Koran Deventer Dagblad, 16 Oktober 1959 BEBERAPA PELARANGAN DI BANDUNG Ada sebuah berita menarik yang ditulis dan dimuat oleh sebuah koran Belanda, Deventer Daglad, tanggal 16 Oktober 1959. Judul beritanya, “Bandoeng (yang dulu Kota Cahaya) Kini Mati Suri” dan dilanjutkan dengan subjudul “Jitterbug dan Celana Jeans Dilarang.” Ternyata berita serupa ini … Lanjutkan membaca Bandung “Kota Cahaya” yang Mati Suri, Deventer Dagblad 16-10-1959

Pembukaan Masjid Cipaganti, 27 Januari 1934

Oleh: Aditya Wijaya Masjid Besar Cipaganti di tahun 1933-1934 (Locale Techniek) Siapa sih Bandoenger yang tidak mengenal Jaarbeurs? Jaarbeurs alias Pameran Dagang Tahunan di Kota Bandung itu, pada tahun 1933, sudah menginjak edisi ke-14.  Kegiatan pameran dagang ini sudah sangat kasohor sejak pertama diselenggarakan pada tahun 1920. Sudah menjadi kebiasaan, panitia Jaarbeurs akan mengundang seluruh … Lanjutkan membaca Pembukaan Masjid Cipaganti, 27 Januari 1934

Sekitar Bandung Lautan Api: Tentang Sebuah Foto

Oleh: Komunitas Aleut Dalam buku “Album Perjuangan Kemerdekaan 1945-1950; Dari Negara Kesatuan ke Negara Kesatuan” yang diterbitkan oleh Badan Pimpinan Harian Pusat Korps Cacad Veteran R.I. dan Badan Penerbit Alda C.V., Jakarta, 1975, terdapat sebuah foto suasana Bandung Lautan Api. Foto yang dimaksud ada di halaman 59, menggambarkan asap yang membubung tinggi di atas kota … Lanjutkan membaca Sekitar Bandung Lautan Api: Tentang Sebuah Foto

Upaya-upaya Penanggulangan Wabah

Ditulis oleh Fathonil Aziz Definisi Wabah      Menurut Permenkes nomor 1501 tahun 2010, wabah adalah kejadian berjangkitnya suatu penyakit menular dalam masyarakat yang jumlah penderitanya meningkat secara nyata melebihi dari pada keadaan yang lazim pada waktu dan daerah tertentu serta dapat menimbulkan malapetaka.      Menurut Center of Disease Control and Prevention (CDC), wabah atau epidemi … Lanjutkan membaca Upaya-upaya Penanggulangan Wabah

Kutumayang dari Cianjur

Oleh: Deuis Raniarti Ini cerita singkat saja melanjutkan cerita panen dalam postingan sebelumnya. Padi yang dipanen pastinya akan dijadikan beras, lalu jadi nasi. Selain menjadi nasi, beras juga sering dijadikan tepung  dan selanjutkan dijadikan bahan pembuatan berbagai macam makanan ringan, seperti kue-kue jajanan pasar, baik yang basah atau yang kering. Salah satu penganan berbahan dasar … Lanjutkan membaca Kutumayang dari Cianjur

Aku dan Kota yang Terpukul

Oleh: Irfan Dary Mobilitas kota yang berubah aneh, pemerintah harus terus berjalan walaupun babak belur, dan bisnis kehilangan pasarnya. Tiga mimpi buruk ini jadi realitas yang harus kita hadapi saat tulisan ini dibuat. Kehidupan sosial, ekonomi, bahkan spiritual warga kota terguncang secara mendadak saat pandemi merebak. Kita bisa tunjuk secara acak siapapun yang kita temui, … Lanjutkan membaca Aku dan Kota yang Terpukul

Panen Padi di Cianjur

Oleh: Deuis Raniarti Lahir dan besar di salah satu daerah yang dikenal sebagai salahsatu penghasil beras, membuat saya akrab dengan kondisi alam seperti hamparan sawah yang hijau, sungai-sungai kecil dan perbukitan. Semuanya adalah pemandangan yang dapat saya saksikan dengan mudah. Saya tinggal di Kampung Gombong, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur. Rumah saya berada dekat dengan persawahan. … Lanjutkan membaca Panen Padi di Cianjur

Manusia, Wabah, dan Pengulangan Sejarah

Menyebarnya wabah Covid 19 di Indonesia dan negara-negara lain melengkapi keberadaan wabah-wabah yang pernah ada dalam sejarah kehidupan manusia. Di satu sisi, kehidupan sosial membuat manusia bisa saling berinteraksi. Di sisi lain, interaksi antar tubuh manusia membuat penyakit dengan mudah bisa menular antar tubuh manusia. Banyak dari wabah ini membuat manusia jatuh sakit bahkan menelan … Lanjutkan membaca Manusia, Wabah, dan Pengulangan Sejarah

Mengenal Wabah yang Pernah Terjadi di Hindia Belanda & Dunia

Indonesia dan dunia tengah menghadapi pandemi covid-19. Wabah yang hingga kini belum ditemukan vaksinnya. Melihat ke belakang, umat manusia sudah melalui sejumlah wabah seperti Justinian Pleague, Flu Spanyol, Sampar. Tentu menjadi pertanyaan, bagaimana satu generasi terdahulu menanggulangi wabah. Untuk menjawab hal tersebut, Komunitas Aleut bersama Indika Foundation menggelar Kelas Literasi bertajuk Berbagai Wabah yang pernah … Lanjutkan membaca Mengenal Wabah yang Pernah Terjadi di Hindia Belanda & Dunia

Ngaleut Virtual Jejak Kereta di Tengah Kota

Rindu naik kereta api? Kapan terakhir kamu naik transportasi yang satu ini? Kereta api menjadi moda transportasi yang paling berpengaruh di Kota Bandung. Masuknya kereta api ke Kota Bandung mengubah wajah kota secara keseluruhan. Kota yang mempunyai julukan "Sebuah desa kecil di pegunungan" itu perlahan menjadi kota singgah yang ramai. Mobilitas penduduk dan barang-barang yang … Lanjutkan membaca Ngaleut Virtual Jejak Kereta di Tengah Kota

Merindukan Bulan Puasa di Kampung Gombong

Aku lahir dan besar di sebuah kampung bernama Gombong, salah satu kampung padat penduduk di Kabupaten Cianjur. Selepas lulus sekolah setingkat menengas atas, aku pindah ke Bandung untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi yakni universitas. Selama hidup di perantauan banyak cerita yang aku rindukan tentang suasana kampung, terlebih di moment ramadan seperti sekarang. Rindu … Lanjutkan membaca Merindukan Bulan Puasa di Kampung Gombong

Bandrek, Bajigur, Bioskop Tug Nepi ka Saur di Bandung Baheula

Dayeuh Bandung taun 1920-an, atawa keur mangsa rust in orde, mimitian menyat jadi kota gede tapi aya sababaraha kabiasaan nu bisa dijadikeun tanggara wanci dina mangsa bulan Syiam. Bandrek, Bajigur Kalapa Cina Baheula mah cenah nu dagang bajigur jeung bandrek teh masing-masing dagangna teh. Teu cara ayeuna, bandrek jeung bajigur rerendengan ngajadi hiji dina hiji … Lanjutkan membaca Bandrek, Bajigur, Bioskop Tug Nepi ka Saur di Bandung Baheula