Legenda Lagu Anak Sunda Mengkritik Kekuasaan

Oleh: Irfan Teguh Pribadi (@irfanteguh) Lagu yang memuat kritik sosial yang, salah satunya, menyindir kekuasaan bukan baru di Indonesia. Jauh sebelum lagu-lagu kritik Iwan Fals menjadi populer, di tatar Sunda telah hadir lagu "Ayang-ayang Gung". Lagu ini, meski menjadi pengiring permainan anak-anak dengan cara didendangkan bersama-sama dan dibawakan secara ceria, namun sejatinya adalah sindiran keras … Lanjutkan membaca Legenda Lagu Anak Sunda Mengkritik Kekuasaan

Berziarah ke Makam RE Kerkhoven

Oleh: Hevi Fauzan (@hevifauzan) Rabu, 1 Maret 2017, untuk pertama kali, saya berkesempatan berziarah ke makan Kerkhoven di Gambung. Di sana, terdapat 3 makam, yaitu makam Rudolph Eduard Kerkhoven, Jenny, dan satu makam lagi yang kemungkinan sebagai tempat peristirahat pengasuh anak-anak mereka. Perjalanan ini terwujud bersama rekan-rekan dari Komunitas Aleut. Perkebunan teh Gambung berada di Desa … Lanjutkan membaca Berziarah ke Makam RE Kerkhoven

Kropak 632

Hana nguni hana mangke tan hana nguni tan hana mangke aya ma beuheula aya tu ayeuna hanteu ma beuheula hanteu tu ayeuna hana tunggak hana watang tan hana tunggak tan hana watang hana ma tunggulna aya tu catangna.

Risa Sarasvati

Risa tidak banyak bicara, hanya sesekali membuat foto2, dan cenderung dapat menghilang tak terperhatikan. Di bagian akhir perjalanan, baru saya tahu dari ceritanya sendiri, Risa "dapat melihat" yang tak terlihat. Mungkin karena itu Risa sibuk dengan dunianya.

Jalur Rel Cimurah

Pemandangan dari samping Rumah Bambu Cimurah, persawahan luas, sebuah kampung, dan gunung yang tertutup awan. Seorang rekan penggemar kereta api yang penasaran oleh perhitungannya sendiri, berjalan jauh ke arah kampung dan berhasil menemukan jejak rel kereta api. Ternyata memang pernah ada jalur kereta api di situ, jurusan Garut-Cibatu yang sudah tidak beroperasi sejak tahun 1983. … Lanjutkan membaca Jalur Rel Cimurah

Cimurah, Garut

Salah satu sudut Bamboo House di Cimurah, Garut, yang akan dikunjungi dalam tour Riwayat Preangerplanters, Minggu, 17 Januari 2016. Di dalam komplek rumah ini terdapat banyak pohon yang menyejukkan, bale2, pawon, hawu, saung2 bilik, yang dibuat secara sederhana tapi dengan semangat yang patut dipuji. Berbagai kliping foto dan tulisan menarik seputar Preangerplanters ditempel di sana-sini, … Lanjutkan membaca Cimurah, Garut

Cikuray

Gunung Cikuray, 2.812 mdpl, di Kabupaten Garut. Di sekeliling lerengnya berdiri perusahaan2 perkebunan sejak masa Hindia Belanda, salah satunya merupakan milik Karel Frederik Holle yang sebelumnya menjadi administratur Perkebunan Teh Cikajang. Kegiatan KF Holle di Cikuray tidak hanya berhubungan dengan teh, tapi juga dengan naskah2 Sunda kuno dan sebuah peta kuno yang dibicarakannya dalam tulisan … Lanjutkan membaca Cikuray

Monumen Holle

Ukiran kepala Karel Frederik Holle karya Pauline Blelaerts van Blokland-Kraijenhoff yang terdapat di dalam Kebun Teh Giri Awas. KF Holle adalah Administratur Perkebunan Teh Cikajang (1856-1862) dan administratur Kebun Teh Garut (1866-1889). Di luar bidang bidang perkebunan, Holle banyak menulis masalah bahasa dan kebudayaan Sunda, menulis buku2 tentang pertanian yang kemudian diajarkannya sendiri sambil berkeliling … Lanjutkan membaca Monumen Holle

Pabrik Pamegatan

Bekas Pabrik Teh Pamegatan yang sudah tidak beroperasi lagi sekarang. Pabrik ini dulu dikelola oleh salah satu Preangerplanters, namanya Baron Baud. Untuk cerita lebih banyak, ikuti saja tour Mengenal Riwayat Preangerplanters pada hari Minggu, 17 Januari 2016 bersama @mooibandoeng @FoBosscha @komunitasaleut @kedaipreanger, H. Kuswandi Md, Paguyuban Moka Garut, Asgar Muda, dll. Ikuti juga pengenalan tradisi … Lanjutkan membaca Pabrik Pamegatan

Jalur Teh

Dua tahun lalu, @komunitasaleut mengadakan perjalanan panjang bermotor dengan judul "Jejak Teh Priangan" yang berlangsung 3 hari 2 malam. Perjalanan dimulai dengan jalur yang tidak umum, lewat Ibun, Majalaya, lalu ke Cibeureum, Samarang, Garut, Bayongbong, sampai Cikajang. Sebelum Cikajang, suasana perkebunan teh sudah sangat terasa. Hamparan pohonan yang luas dalam kabut dan gerimis bergantian. Lalu … Lanjutkan membaca Jalur Teh

Sang Juragan Teh

Oleh : Hevi Fauzan* (@hevifauzan) Buku ini menceritakan perjuangan seorang petani teh, Rudolf Eduard Kerkhoven, yang berhasil membuka lahan di Gambung, sebuah daerah di sebelah selatan kota Bandung. Mula-mula terbit tahun 1992. Dalam bahasa Belanda, buku ini diberi judul “Heren Van de Thee”. Buku biografi ini disusun berdasarkan surat-surat koresponden sekitar pelaku utama, keluarga, dan … Lanjutkan membaca Sang Juragan Teh

Mengenal Riwayat Preangerplanters

Nah, ini kegiatan @mooibandoeng terbaru. Lengkapnya sebetulnya ada 4 mata acara, 2 kali Ngaleut Jejak Preangerplanters di Bandung yang sudah terlaksana pada hari Minggu tanggal 3 dan 10 Januari 2016 yang lalu dan 2 kegiatan lain pada akhir pekan ini. Masing-masing adalah: 1) hari Sabtu tanggal 16 Januari 2016 berupa Bedah Buku Preangerplanters yang diadakan … Lanjutkan membaca Mengenal Riwayat Preangerplanters

K.F. Holle dan Politik Anti Islam

Oleh : M. Ryzki Wiryawan ( @sadnesssystem ) K.F. Holle Sejarah merupakan kawasan abu-abu. Di dalamnya, penilaian terhadap sesuatu hanya bisa dilakukan lewat sudut pandang tertentu dengan konsekwensinya masing-masing. Dalam tulisan ini, saya akan membahas seorang tokoh Kontroversial bernama K.F. Holle (1829-1896) yang bagi sebagian orang merupakan “pahlawan” namun bagi sebagian lainnya merupakan musuh. Adalah … Lanjutkan membaca K.F. Holle dan Politik Anti Islam

de Koning der Thee (Sang Raja Teh)

Oleh: Alek alias @A13Xtriple Tanah Priangan yang subur melahirkan banyak Preangerplanters yang kaya raya: Suiker Lords, Thee Jonkers, Koffie Baronnen, Kina Boeren, dan Tabaks Boeren. Boeren dalam bahasa Belanda berarti petani, namun boeren di sini tentunya bukan petani biasa melainkan petani kaya raya. Begitu pun dengan planters yang berarti pemilik perkebunan, mereka bergelimang harta. Ada … Lanjutkan membaca de Koning der Thee (Sang Raja Teh)