Oleh: Ariono Wahyu (@A13Xtriple) Untuk enam jam pesta akbar di kota kami ini, dana yang dikeluarkan miliyunan. Pasukan pengamanan ribuan. Pedagang mengungsi, papan baca sebuah koran ditumbangkan dulu, untuk kedepannya direkonstruksi kembali, seperti nasib yang terjadi pada tiang-tiang bendera. Kekuatan pengamanan di pusat kegiatan ribuan orang setara ratusan peleton. Sedangkan kami hanya berkekuatan sapta orang, … Lanjutkan membaca #PojokKAA2015: Ode *) Enam Jam di Bandung
Museum Konferensi Asia-Afrika
#PojokKAA2015: Wajah Baru Kelakuan Lama
Oleh: Yudha Bani Alam (@yudhaskariot) Kemeriahan menjelang Konferensi Asia-Afrika di Bandung sangat terasa bukan hanya karena Bandung sebagai tuan rumah dan tempat berlangsungnya Konferensi Asia-Afrika pertama pada tahun 1955. Kemeriahan ini ditandai dengan perombakan secara besar-besaran terhadap kawasan di sekitar Gedung Merdeka dan Museum Konferensi Asia-Afrika. Salah satunya adalah Jalan Cikapundung Timur yang dulunya merupakan … Lanjutkan membaca #PojokKAA2015: Wajah Baru Kelakuan Lama
#PojokKAA2015: Alun-alun yang Mulai Ditinggalkan
Oleh: Arya Vidya Utama (@aryawasho) Ada pemandangan unik saat saya main lagi ke Alun-alun Bandung sore hari ini. Alun-alun terlihat lebih sepi, tak lagi terlihat penuh sesak seperti 3 bulan yang lalu saat baru diresmikan. Awalnya saya kira ini hanya terjadi di hari kerja saja, namun setelah saya ngobrol dengan salah satu teman, hal ini … Lanjutkan membaca #PojokKAA2015: Alun-alun yang Mulai Ditinggalkan
#PojokKAA2015: Suasana Baru di Asia-Afrika
Oleh: Arya Vidya Utama (@aryawasho) Sampai dua seminggu yang lalu, pusat keramaian di tengah Kota Bandung terpusat di daerah Alun-alun. Saking kekiniannya untuk menginjakan kaki di Alun-alun, muncul sebuah anekdot seperti ini di Bandung: “Di Bandung nuju usum naon, euy? “Ayeuna mah nuju usum popotoan di Alun-alun” Tak percaya? Cobalah ubek-ubek lini masa Twitter atau … Lanjutkan membaca #PojokKAA2015: Suasana Baru di Asia-Afrika