Keterangan yang menyebutkan situs Laporan pertama mengenai keberadaan situs Gunung Padang dimuat pada Rapporten van de Oudheidkundige Dienst (ROD, “Buletin Dinas Kepurbakalaan”) tahun 1914 tampaknya harus direvisi. Dalam buku “Daftar Peninggalan Hindu di Jawa” buatan Veerbeek tahun 1891 ternyata sudah disebutkan mengenai Gunung Padang, yang menurutnya ditemukan tahun 1890 oleh De Corte. Dalam buku ini Gunung Padang masih dianggap peninggalan kebudayaan Hindu.
Berikut terjemahan teks di buku tersebut mengenai gunung padang, versi google translate…
“Di puncak Gunung Padang, dekat gunung Melati, sebuah suksesi yang terdiri dari 4 teras, dihubungkan oleh jalan setapak yang terbuat dari batu kasar, batu datar yang ditata, berhenti pada kolom andesit yang didekorasi berdiri. Pada gundukan teras mungkin terdapat sebuah kuburan, yang ditutupi oleh batuan, dan di atasnya terdapat dua batu tajam. (Seperti yang dilaporkan) kunjungan De Corte pada tahun 1890.
**Kalau ada yang bisa menerjemahkan dengan lebih memadai, saya sangat mengharapkan bantuannya ya,, mohon dibantu ya,, prok prok prok
Oleh : M.Ryzki Wiryawan (@ryzkiwiryawan)