
…Mereka adalah masyarakat Jakarta yang sedang merubuhkan warisan kolonial, patung “vredes engel” atau dewi perdamaian, yang didirikan Belanda untuk mengenang terjadinya perang Aceh. Perubuhan patung ini mereka lakukan pada tanggal 15 Juni 1959 dalam rangka penyiapan lahan yang saat itu bernama Wilhelmina Park sebagai lokasi dibangunnya Masjid Istiqlal.
Yang unik, Presiden Soekarno saat itu memilih rekan sejawatnya, Arsitek F. Silaban, yang notabene seorang Kristiani untuk membuat desain arsitektur Bangunan Masjid Istiqlal. Tampaknya Soekarno memang menganut slogan “Serahkan pada ahlinya”.. hehe…
Selain merubuhkan patung Dewi Perdamaian, para pekerja juga sempat menemukan sebuah ruangan dan sebuah tugu buatan Belanda yang berada bawah tanpa keterangan lebih lanjut. Ruangan ini tampaknya telah ditimbun habis tak bersisa…
Oh ya, Adakah yang apakah patung Dewi Perdamaian itu masih ada sampai sekarang? Kalau ada, tersimpan di mana ya?.