Tak Kenal Maka Tak (Akan) Sayang

Oleh : Jana Silniodi

 

“Persahabatan bukan tentang siapa yg datang lebih dulu

Persahabatan bukan tentang siapa yang lebih lama kamu kenal

Sahabat adalah mereka yang datang dan tak pernah pergi dari sampingmu”

 

Kita terlahir di dunia sendirian, kemudian tumbuh dan berkembang di lingkungan kecil yaitu keluarga. Tahap selanjutnya adalah lingkungan bermain juga lembaga pendiikan baik formal atupun non formal. Manusia sebagai mahluk sosial tentunya bersentuhan dengan mahluk lainnya, dan menciptakan keharmonisan untuk menjaga kesimbangan, karena semua mahluk yang diciptakan oleh Sang Pengatur  tentunya didisain melengkapi.  Ini sedikit petikan pelajaran yang saya dapatkan dari perjalanan  bersama komunitas Aleut!

 

Titik awal ngaleut, sesi ini dibuka dengan penjelasan global kegiatan, tujuan serta perkenalan anggota. Begitu pun dengan hidup,  tujuan hidup nya mesti ada dan jelas, masalah rute, alur jalan itu akan bergantung dengan keadaan di lapangan, yang pasti jika tujuan jelas walapun di tengah jalan tersesat kita punya patokan finish ataupun start.

 

Pilihannya nanti adalah kembali ke titik awal perjalanan atau mencoba jalur lain sampai ke tujuan. Sesi perkenalan, ini awal untuk membuka diri kita kepada orang lain, kejujuran adalah dasarnya. Dari membuka diri maka orang lain pun tak segan untuk mengenal lebih jauh tentang kita, dan kita pun akan bertukar informasi dengan orang lain ini.

 

Perkenalan adalah awal pertemanan. kita harus mengenali  rekan perjalanan kita, itu penting. Saat tersesat orang seperjalanan itulah yang akan mendampingi kita nanti, bukan orang tua, pasangan, ataupun sahabat karib kita yang nun jauh di sana.

 

Dan perjalanan pun dimulai, beriringan, berdampingan, semua memiliki tugas dan bagiannya masing-masing. Orang terdepan bukalah pemimpin, orang yang ditengah bukanlah pejabat penting, begitupun orang yang dibelakang bukanlah sang pengikut setia. Kita satu tujuan dan saling berbagi,  berpegangan tangan  dan merapatkan ikatan pertemanan.  Terima kasih untuk para pegiat aleut! jabat erat tanpa menjerat.

You may also like...

1 Response

  1. rik says:

    Laik DIssss

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *