Dongeng Bandung #25 Jejak Perjuangan Khilafah di Bandoeng Tempo Doeloe

Perpustakaan dan Toko Buku Rasia Bandoeng

Luthfi Anwari

Dongeng Bandung hari ini menceritakan isi sebuah buku yang ditulis oleh Luthfi Anwari, seorang pemuda pecinta dunia petualangan dan literasi dengan perhatian utama pada sejarah peradaban Islam di Indonesia. Ia juga ikut menggagas lahirnya komunitas Student Rihlah Indonesia yang bergiat menyebarkan pengetahuan dan diskusi seputar sejarah Islam di Tatar Sunda.

Setahun lalu, Luthfi berhasil menyelesaikan dan menerbitkan bukunya yang berjudul Jejak Perjuangan Khilafah di Bandoeng Tempo Doeloe dengan subjudul Kilas Peristiwa Kongres al-Islam Luar Biasa.  Dan Luthfi juga luar biasa hari ini karena menyiapkan bahan panduan dalam format powerpoint untuk menjaga alur cerita.

Sampul buku karya Luthfi Anwari. Dokumentasi digital Komunitas Aleut.

Sejak awal ngadongeng, Luthfi tidak menceritakan lagi suasana Bandung tempo dulu, ya mungkin kisah ini karena sudah menjadi pengetahuan yang cukup umum, dan selain itu ringkasannya sudah dituliskan juga dalam Kata Pengantar oleh Dr. M. Riyan, M. Ag., pembina Komunitas Literasi Sejarah Islam Jawa Barat. Yang perlu diperhatikan dari Kata Pengantar ini adalah pernyataan tentang hal yang mungkin sering terlupakan dalam pembahasan tempo dulu Kota Bandung yang berwajah kolonialisme, beliau menyebutnya energi Islam. Bahwa bagaimana pun Islam telah turut mewarnai citra Bandung sebagai kota yang sangat strategis dalam percaturan politik nasional maupun internasional. Dan buku ini mengisahkan salah satu contohnya.

Sisi lain yang juga menarik dari buku ini adalah fakta bahwa 100 tahun yang lalu umat Islam Hindia Belanda – yang terdiri dari ratusan organisasi dan kelompok – pernah bersatu padu bertukar pikiran dari satu ke kongres lainnya untuk merespon peristiwa penghapusan institusi politik Islam global yang disebut khilafah dan pengusiran Khalifah Abdul Majid II oleh Mustafa Kemal Pasha pada 3 Maret 1924.

Dalam obrolan dengan Luthfi sore itu, ada banyak hal lain yang tidak ada dala buku yang juga ikut dibicarakan, namun karena keterbatasan ingatan, tidak semua dapat diceritakan ulang di sini. Mungkin lebih baik bila masing-masing membeli bukunya, bisa langsung dengan menghubungi Luthfi Anwari di Instagram @lutfisme. Berikut ini adalah slide yang dibuat oleh Luthfi Anwari untuk Dongeng Bandung kemarin.

Tinggalkan komentar