Berawal Dari Lapangan Lodaya

Oleh: Arya Vidya Utama (@aryawasho)

Belakangan ini saya punya satu kebiasaan baru setiap paginya: menonton pertandingan baseball. Untuk musim 2015 ini saluran FOX Sport 2 menayangkan satu pertandingan setiap harinya, kebanyakan untuk pertandingan pukul 06.00 WIB. Beruntungnya, pertandingan yang ditayangkan ini lebih sering menayangkan pertandingan tim favorit saya, New York Yankees.

Kegemaran saya akan baseball sebetulnya dimulai secara tidak disengaja. Semua berawal saat saya masih duduk di kelas 2 SMP, pada saat itu saya tidak memiliki kegiatan ekstra kurikuler sama sekali. Ua saya yang pada saat itu menjabat sebagai pengurus tim baseball sekolah mengajak untuk bergabung ke dalam tim. Dikarenakan saya pernah sekali menonton latihan tim dan pada saat itu masih tertarik untuk mencoba olah raga baru, saya memutuskan untuk bergabung.

Tim baseball sekolah berlatih di Lapangan Softball Lodaya (seharusnya lapangan softball-baseball dibedakan karena adanya sedikit perbedaan peraturan, tapi apa boleh buat di Kota Bandung masih jadi satu). Sebetulnya Kota Bandung pada saat itu punya dua lapangan yang cukup reperesentatif, yaitu Lapangan Softball UPI dan Lapangan Lodaya. Namun karena kondisi lapangan dan akses dari SMP ke UPI yang terlalu jauh, maka Lapangan Lodaya lah yang digunakan untuk berlatih.

Saya cukup kewalahan saat pertama kali berlatih dengan tim. Walaupun sudah terbiasa untuk menangkap bola karena seringkali didaulat menjadi kiper saat bermain futsal, namun yang satu ini berbeda. Saya harus membiasakan untuk menggunakan tangan kiri saya dalam menggunakan glove dan menangkap bola baseball yang ukurannya jauh lebih kecil.

Baru seminggu saya terbiasa, tim sekolah sudah harus mengikuti kompetisi baseball antar SMP se-Kota Bandung. Rupanya saya bergabung hanya seminggu sebelum kompetisi dimulai. Pengalaman dan skill yang terbatas membuat saya lebih sering menjadi pemanis bangku cadangan. Toh pada akhirnya tim sekolah bisa meraih juara kedua kompetisi. Sejak saat itulah saya jatuh cinta dengan baseball.

Tim Baseball SMP Negeri 5 di Kompetisi Baseball SMP se-Kota Bandung tahun 2005

Tim Baseball SMP Negeri 5 di Kompetisi Baseball SMP se-Kota Bandung tahun 2005

Kompetisi setahun berikutnya tak berjalan mulus. 2006, di tahun senior saya sebagai anggota tim, kompetisi berakhir dengan tim sekolah menjadi juru kunci kompetisi. Sejak itulah saya merasa kemampuan saya tak bisa lagi berkembang. Mimpi sebagai atlet baseball masuk ke dalam lubang, untuk dikubur bersama mimpi menjadi atlet sepak bola. Sejak saat itu pula saya tak pernah lagi ke Lapangan Lodaya, bahkan untuk sekedar menonton.

***

Sembilan tahun setelah terakhir kali saya bermain ke Lapangan Lodaya, bulan puasa tahun 2015 saya akhirnya memutuskan untuk bermain ke lapangan yang pernah menjadi rumah kedua. Saya cukup terkejut karena bentuk dan keadaannya masih sama persis seperti sembilan tahun yang lalu, kecuali beberapa ruangan yang berubah fungsi.

Lapangan Utama di Lapangan Lodaya. Tak Berubah Sejak 2006

Lapangan utama di Lapangan Lodaya. Tak berubah sejak 2006

Kota Bandung terhitung tahun 2014 memang punya satu lagi lapangan softball-baseball, yaitu di Sarana Olah Raga Arcamanik. Namun karena SOR ini harus terus ‘perawan’ hingga PON 2016 nanti, praktis Lapangan Lodaya masih menjadi lapangan paling representatif di Kota Bandung.

Ketika saya sebut ‘paling representatif’, bukan berarti Lapangan Lodaya benar-benar representatif. Buat saya, setidaknya 9 tahun tanpa adanya perubahan berarti bukanlah hal yang bagus. 9 tahun berlalu, saya sudah beranjak dari bangku SMA dan bahkan dalam tahap hampir menyelesaikan tingkatan strata dua, namun Lapangan Lodaya masih begitu saja.

Lapangan Luar di Lapangan Lodaya yang Sering Digunakan Komunitas Softball-Baseball Untuk Berlatih

Lapangan Luar di Lapangan Lodaya yang Sering Digunakan Komunitas Softball-Baseball Untuk Berlatih

Perbaikan Lapangan Lodaya membutuhkan perhatian dari pihak pemerintah, baik itu tingkat kota maupun provinsi. Komunitas softball-baseball pengguna lapangan tak akan bisa berbuat banyak dalam perbaikan lapangan. Semoga saja perbaikan beberapa Sarana Olah Raga menjelang PON 2016 bisa menyentuh Lapangan Lodaya sehingga lapangan ini bisa betul-betul representatif dalam mengakomodasi komunitas softball-baseball di Kota Bandung dan Jawa Barat.

Bukan begitu, kawan? 🙂

 

Tautan asli: https://aryawasho.wordpress.com/2015/08/13/berawal-dari-lapangan-lodaya/

Iklan

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s