Catatan Perjalanan Cikajang Bagian 1: Kamojang, Pamegatan
Oleh: Komunitas Aleut Mumudikan Setiap momen Lebaran, biasanya sebagian penggiat Komunitas Aleut yang tinggal di Bandung dan tidak punya tempat mudik di luar kota, suka ikut-ikutan mudik ke mana saja yang dianggap bakal memberikan pengalaman perjalanan yang menyenangkan. Nebeng kampung temen. Yang dicari adalah pengalaman merasakan kepadatan jalan, kemacetan panjang, melibatkan diri dalam berbagai kesibukan dan keruwetan dalam perjalanan bersama banyak orang yang ketemu di jalan. Orang-orang yang sama sekali tidak kami kenal. Setiap Lebaran, memberikan dua kali pengalaman seperti ini, yaitu saat larut dalam arus mudik, dan dalam perjalanan kembali ke Bandung saat arus balik. Pilihan perjalanan ini bisa pendek, seperti ke Garut, Tasikmalaya, atau ke Cianjur, tapi bisa juga panjang, seperti ke Banten Selatan, Pangandaran, sampai ke Jawa Tengah dan Jawa Timur. Semua dilakukan dengan menggunakan motor-motor biasa, motor perkotaan, motor matic. Jadi tidak ada yang menggunakan motor-motor spesialis ini-itu. Entah sejak kapan kebiasaan ini hadir di Komunitas Aleut, konon sih sudah sejak komunitas ini didirikan, kurang lebih dua puluh tahunan. Dalam arsip Komunitas Aleut ada cukup banyak catatan perjalanan mengikuti arus mudik dan arus balik ini. Ternyata pernah sampai menyusuri garis perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah, mulai dari Brebes di Utara sampai Cilacap di selatan. Untuk...